Monday, October 26, 2009

product planning vs product preparation

sebagai distributor tunggal sekaligus produsen, sudah selayaknya ATPM memiliki sebuah fungsi yang disebut product planning. Fungsi ini, pada umumnya, melakukan research mengenai kebutuhan konsumen, mengukur acceptance existing products, mempersiapkan produk baru dsb... namun yang paling esensial adalah memperjuangkan adanya keselarasan antara needs dan supply.

Di banyak tempat, product planning diberikan kesempatan yang luas dengan akses yang istimewa. Tentu saja harus demikian karena wawasan fungsi ini harus lebih luas dari sekedar promotion atau penjualan. Pada dasarnya, ia mewakili consumen needs... and consumen dream.

Di sebagian yang lain, product planning ini seperti menjadi anak tiri. fungsinya dikebiri sedemikian sehingga yang ia lakukan hanya sekedar mempersiapkan produk baru yang sudah "given", mencari tahu apa saja kelebihan produk tersebut dan menyampaikannya kepada bagian promotion untuk dapat dikemas dalam promotion program. Beberapa yang kreatif tidak berputus asa dan mendedikasikan dirinya juga kepada lahirnya produk-produk limited... yang kadang kala justru menimbulkan masalah lain di kemudian hari. Akhirnya, mereka tidak lebih dari tim "product preparation"...

Ketika hal tersebut terjadi dan penjualan tidak kunjung membaik, future picture-nya seolah menjadi sangat jelas... perusahaan kehilangan kemampuan kompetitifnya karena bagaimanapun PRODUCT adalah bagian pertama yang memegang peranan penting dalam marketing mix.

...salut buat perusahaan yang membuka mata terhadap hal ini, yang belum? hiks... sama dong.

Thursday, October 22, 2009

Salesman oh Salesman...

Malam tadi, sewaktu menunggu dua sahabat, di Pelataran Senayan City saya duduk tidak jauh dari beberapa salesman Hyundai yang sedang melepas lelah. Mereka bercengkrama sambil sesekali melepas tawa. Tidak ketinggalan, rokok dinyalakan sebagai pelengkap suasana...

...tidak berapa lama, beberapa orang bule, entah turis atau tidak muncul dengan langkah2 mantap. Tidak tergesa-gesa tapi jelas tidak sekali tidak bisa dibilang jalan perlahan. tiba-tiba salah satu salesman berteriak, mengangkat tangan dan menyapa sekenanya... "haaai, how are you mister?"

tidak seperti rekan-rekannya yang hanya sekedar melirik dan tersenyum, salah seorang bule itu menengok dan menjawab "fine, thank you"... lantas para salesman ini dengan serta merta, dalam tingkat kekompakan yang luar biasa, tertawa. Mereka meledek dan mengata-ngatai bule-bule tersebut, lantas mulai kembali bercanda dan berkeluh kesah...

...di sekitarnya ada puluhan orang yang silih berganti lalu lalang memandang heran... dan sebagian iba... dan sebagian lain jijik.

kasihan Hyundai.

ps. ada tanda larangan merokok di pelataran tersebut

Thursday, September 24, 2009

s'pore experience

the most accurate words to describe my days at s'pore is "walking around". taxi is too expensive, and i late to realized that i need to have a link card to access bus and MRT.... but the truly reason is the fact that i went to s'pore not be a tourist but to visit my sweetheart echi... so i didn't bring much money ^^

just like others, i should say that s'pore is well designed city... ups country. :)
and i captured 2 things that makes me surprise...
1.
they have so many museums. i visited one of them... art museum.
It's an old building but they renovate it smoothly... it's modern and artistic
they put many things there, their history, generation to generation...
they also organized some art exhibition and class.
they put some statue outside.... and it was amaze me...
2.
they create many parks everywhere...
It's well cared and it's very comfortable to be there

That was a small thing but i do believe that somehow it make me believe that if they care enough to those things... they must be very confidence about other things... they must be work very hard...

i enjoy my lovely moments with echi that time... and going home with a new spirit...

Monday, September 21, 2009

just realize (again)

The most important of being a family member is supporting each other. Mine always try to do it. My mother is very supportive. She always try to use "agamis" approach. My father prefer a more logical one. My brother use another way but he try do the best. Echi... her smile only can make everything healed... and that combo makes me think that i'm not alone. stronger...





Actually, i read a book which make me realize that to become very successfull person, an outlier, we need more than genius brain, hard work and tremendous skill. we need opportunities. we need supports... so now, i just need to catch my opportunity.

thanks all... happy iedul fitri 1430 H.

Monday, September 07, 2009

Thanks, but no, thanks

Are U dare to say NO?

kalau sama hal-hal yang gak kita sukai sih gampang, apalagi yang sudah jelas-jelas merugikan kita...
Bagaimana dengan hal-hal yang enak, halal namun tidak boleh kita nikmati?

hmmm... mungkin pertanyaan selanjutnya adalah, emang ada yang kek begitu?

hihihi, tulisan ini sengaja diawali dengan banyak pertanyaan, karena kurang lebih menggambarkan suasana hati penulisnya (ceileeeh...)

enak, halal tapi gak boleh dinikmati... buat gw saat ini: ada

i'll make an analogy, an extreme one.
if a beer company asked U to join with double (or triple) salary and ur values doesn't allow U to drink alcohol, what would U do?

If U take it, U will betray ur heart voices, U cant enjoy ur job and at the end U'll find urself unhappy... what do U expect from that kind of job?

Unfortunately, ur current job doesnt give U highest complacency...
U think it's not ur dream job and the environment is not supportive enough...

My friends said, it's all about courage. I said, it's all about values.
Changing anything has many reasons but if i do it, it must be not only for a better salay.

Sorry pren, that was a good offering but i have to decline that one... yeeeehaaaa :)

Wednesday, March 04, 2009

worry

Sometime i think i worry too much. mostly about the people i loved. I know it looks normal but in many occasion, this worry lead me to useless, time consuming and unconstructive behavior. My hart beats faster and i loose my focus. Unfortunately, i often do mistake when i loose my focus.

My mom fully understand it. She almost never tell me any bad news except urgent things which involved my family members. It very helpful but also dilemmatic. The way she managed that info makes me not uptodate enough and feels too behind. It makes me not supportive enough for my beloved ones. hmmm...

Since living at Jakarta, a litle far from my family and my lovely echi, i learn to control it. Not 100% successful yet but it shows some good progress. Bad news always come and i still worry too much... but i trying hard to keep focus.

Monday, February 09, 2009

Iaquinta


aaah tahpapa orang ini. setelah mencetak gol dengan tandukan yang keren, tiga menit kemudian iaquinta diusir wasit setelah menerima dua kartu kuning. satu kartu ia terima setelah melakukan selebrasi buka baju stelah mencetak gol, satu lagi karena melakukan tekel keras kepada pemain catania. kesamaan keduanya adalah sesungguhnya keduanya bener-bener gak perlu dia lakukan.


Buka baju? hooo come on... selebrasi yang dia lakukan jelas terlalu berlebihan mengingat bahwa dia sendiri tahu apa yang akan menjadi konsekuensinya. tekelnya juga sangat gak perlu karena potenza (klo gak salah) tidak berada pada posisi yang membahayakan dan banyak pemain lain yang melapis pertahanan di belakang iaquinta. terlepas dari pengamatan saya yang melihat bahwa tekelnya sebenernya sangat tidak layak diganjar kartu kuning kedua, apa yang dilakukan iaquinta benar-benar tidak bertanggung jawab.


Dari sini kita bisa belajar bahwa setiap anggota tim memiliki tanggung jawab daripada sekedar mencetak gol atau bermain baik. untuk mencapai kemenangan ada variabel lain yang harus diperjuangkan: sportivitas lah, semangat lah, kerja sama lah, dan sebagainya. intinya ketika kita menyadari bahwa keberhasilan merupakan sesuatu yang dicapai bersama maka sudah semestinya kita mempelajari apa-apa saja yang perlu kita lakukan demi menjaga suasana kerjasama tersebut selalau berjalan baik... dan setelah paham lalu berkomitmen untuk melaksanakannya sepenuh hati.


Pada iaquinta, saya berterima kasih: atas satu gol cantiknya dan atas kebodohannya yang membuat saya akan mengingat terus pelajaran ini. hidup JUVE.

Wednesday, December 03, 2008

suntuk vs ngemil

siang ini suntukkkkk bgt
padahal udah makan enak
udah menang pula maen ps lawan si putra
... mungkin masuk angin, mungkin!
ah ntah papa

waktu suntuk semakin melanda
mata mulai merapat tak berdaya
aku mulai menyerah..
.. tiba2 sebuah apel mendarat di meja

hweee... apel pinky yang tampak renyah
masih segar dan dingin pula
di kejauhan si pontek ngasih kode mendekat
dan ternyata satu box besar anggur terbuka

hweee...
ilang deh suntuknya
karena mulut dipaksa bekerja

*semoga hikmahnya bukan harus ngemil terus sambil kerja, hehehe

Friday, November 28, 2008

I love U

untuk seseorang yang memandangku sebagai pangerannya,
mencintai dengan tulus dan mengukir senyum dengan begitu
indah.

Aku bersyukur atas cinta yang menegarkan hatiku; juga atas
kasih sayang yang menopang jalan tertatihku...

Aku menunduk, membukakan hatiku, memelas kepada Tuhan untuk
diberikan kesempatan membangun biduk ini sampai lautan
akhirat kelak.

Sayang, terima kasih.

Tuesday, September 02, 2008

... untuk setia

bekerja, untuk perusahaan manapun, selalu dituntut untuk menghasilkan yang terbaik bagi perusahaan... selama mungkin... dan untuk mencapai tujuan itu perusahaan menawarkan gaji, insentif, fasilitas2, memberikan pelatihan dsb

bekerja, untuk perusahaan manapun, selalu ditujukan untuk mendapatkan pendapatan yang layak, lingkungan kerja yang nyaman, pengembangan diri yang memadai, kepuasan bathin dsb mengikuti kebutuhan dari si pekerja
keduanya, perusahaan dan pekerja, punya hak... dan kewajiban. ini yang akan menjaga kedua perbedaan tadi tetap berjalan pada koridor yang semestinya, dengan tingkat toleransi yang telah disepakati. lantas, saat kebutuhan pekerja tidak lagi terpenuhi di perusahaan, adakah ia disebut tidak setia? kurang bersyukur? kutu loncat? terserah...
Yang penting, tetaplah setia kepada tujuan akhir kita... u always can adjust the way to reach it.

Tuesday, July 22, 2008

wisuda

dua kali masuk sabuga memberi saya pemahaman bahwa rasa khidmat dan penuh syukur bukan datang dari ketertiban acara dan kemegahan gedung wisuda. Ia hadir dari dalam lubuk hati sebagai sebuah pilihan...

Entah dialami semua orang atau tidak, selalu ada saja yang membuat kita jengkel saat wisuda. Gak dapet tempat parkir, ketinggalan sesuatu, ortu yang salah memahami jadwal, agenda wisuda yang bikin ngantuk, nunggu giliran foto dan sebagainya. akhirnyasemua kembali kepada diri kita sendiri. merasa kesal atau tetap tegar menikmati apapun yang terjadi. menentukan cuaca diri kita sendiri.

Alhamdulillah, berbeda dengan wisuda sebelumnya, saya bener2 dapat mensyukuri dan menikmati semuanya. tampaknya saya memang diberikan kesempatan kedua. Terima kasih semuanya.

Monday, July 07, 2008

tua dan stuck

apa yang akan terjadi ketika sudah sangat lama berkarya di sebuah perusahaan, menjadi salah satu yang paling senior, berusia setengah abad namun karier mandeg, sudah seringkali disusul oleh yang lebih muda dan orang-orang baru yang lebih segar bermunculan seperti jamur di musim hujan?

tentu saja yang akan terjadi adalah pilihan dan pilihannya sangat banyak... beberapa yang saya lihat sendiri adalah:

1. menjadi sosok yang tetap bersemangat dan sedikit sinis, terutama kepada atasan baru. berusaha terlibat dalam proses perubahan namun wewenang yang dimiliki hanya sampai kepada membantu membina beberapa orang yang paling mudah diajak "berteman".... yang penting masih ada space buat terus bertahan.

2. tetap seperti biasa, "saya orang penting di sini" dan berulangkali berteriak lantang supaya orang lain tetap mendengar hal tersebut. kalau perlu kosakata diktatorial semakin sering digunakan... misalnya: "masih mau lama kerja di sini?"

3. berlaku sportif dengan berkata "aah, ini udah biasa, manajemen memang tidak peduli sama saya" lantas bekerja sesuai perintah saja, alakadarnya, asal atasan saya tau klo saya masih bisa diandalkan. orang baru adalah kawan baru, mari berteman... asal gak minta saya kerjain yang aneh-aneh

menjadi tua adalah kepastian... stuck itu pilihan

Monday, June 30, 2008

7 habits

seneng banget perusahaan mau ngasi training ini, lebih senang lagih karena cuman sedikit ajah yang dapet kesempatan ini, mungkin pegawai pilihan maksudnya, ngarep...

wawasan...
lingkaran baru...
pencerahan...

gak ada yang terlalu istimewa dengan training ini kecuali perasaan kek ditelanjangi dan ditonjok... "hei... kemana ajah lo? katanya mau sukses....."

selalu ada yng berkata bahwa 7 habits terlalu mengada-ada, teori belaka... sebuah kelakar sastra yang mengawang-awang... lantas saya mencoba mengenal siapa yang berkata demikian? bah, ternyata ular berbisa, pantas saja...

namun demikian, bahwa living with the habits adalah sebuah perjuangan besar... perlu seluruh energi dan fokus... benar adanya... just likeBeverly Sills said, tidak ada jalan pintas ke tempat yang cukup berharga unuk didatangi...

Tuesday, May 27, 2008

draft kebutan

akhirnya selesai juga...
masih sangat jauh dari sempurna bahkan dari standard yang biasa saya pakai...
sedih juga sih sebenernya tapi draft harus masuk sore ini.

oke, kita liat kelanjutannya...
ekoooo-chan, kabarin gw yah hasilnya

oiyah, buat kawan-kawan tercinta yang sidang hari ini
CAYOOO.... MINNA, GANBATTE KUDASAI

demo ~ musuh masyarakat

pukul 15.30 adalah waktu yang sangat dinantikan di kantor kami, seperti jam makan siang, seperti waktu bercinta, seperti pada akhirnya terbebas dari penjara....
haha, analoginya memang berlebihan tapi begitulah kenyataannya....

kemarin, ketika jarum jam bergerak semakin dekat dengan waktu itu....
Speaker menyala dan bunyi yang sudah kami hafal diperdengarkan:
Diberitahukan kepada karyawan dan karyawati di Indomobi....
Jangan lewat deket UKI, mereka lagi demo, jalanan macet
(dipersingkat)

dan semua serempak berteriak huuuu.... aaaa..... euuuuh...... anjiiiiiis.....
(eh itu serempak gak yah namanya?)
ternyata situasi seperti ini dianggap sebagai musuh bersama, harus ditindas, harus dibinasakan kalau perlu sebelum ia tumbuh...
meskipun katanya demo ini dalam rangka memperjuangkan amanat rakyat... menolak kesewenang-wenangan pemerintah... menolak kenaikan harga BBM

jadi bias sapa yang diperjuangkan gak sih...

Sunday, May 25, 2008

tidak malam ini

maaf, aku tidak bisa menangis malam ini.
sedih telah melukaiku lebih dalam dari yang kamu bayangkan...
tapi malam ini tidak layak dihiasi dengan air mata

tidak ada dusta dari apa yang aku ucapkan,
kamu tahu itu... ah sudahlah.... kita memang tidak sempurna
Tapi malam ini bukan malam untuk terlalu banyak kekecewaan.

kala kita kehilangan apa yang selama ini kita yakini,
pastilah menyakitkan... tidak terkecuali bagi pria buncit berumur 27 tahun yang kasur kostannya tidak lebih tebal dari buku Strategic Brand Management cetakan ke-3....
namun demikian, ditambah pegal, penat dan ratusan semut yang mati disemprot baygon tetap tidak cukup untuk merubah warna malam ini jadi hitam...

jakarta, klo 'ceria' adalah permintaan tolol yang berlebihan,
ijinkan aku tetap bersemangat malam ini...
kalau tidak, bagaimana bab4 akan selesai esok pagi???

yah.. yah... pliiiisssss...... :)

Wednesday, April 02, 2008

april mob

rasanya saya bukan orang yang gak bisa bercanda, iya tokh?
lantas knapa mudah sekali rapuh malam lalu?
bahkan ketika tahu ini cuman sandiwara...

hmmmm...
rasanya,
mungkin....
karena gak rela ajah patah hati dua kali pada tanggal yang persis sama pada 2 tahun yang berurutan....

*maaf yah benda yang kejitak smalem*

cemburu

pernah saya bertanya,
mengapa saya mudah cemburu?
mengapa saya mudah merasa rindu?
mengapa saya mudah disakiti?
mengapa saya mudah menangis?
apakah saya lemah? sebegitu lemah sehingga tidak mampu mengantungi banyak cerita dalam perjalanan singkat di alam ini?

banyak yang ternyata hingga saat ini belum terjawab,
tapi saya berdamai dengan kenyataan itu...
jika pada akhirnya palu dan bara seperti itu yang harus saya terima sebagai alat tempa, saya hanya berdoa bahwa Allah SWT selalu menunjukkan satu cahaya lentera sbagai penunjuk jalan pulang.

Tuhan, teguhkan hati mereka yang memutuskan untuk berhenti bersedih dan memilih bahagia.

Friday, March 21, 2008

Pak Kamto

Seperti pada umumnya pegawai lama, ketika ditanya sudah berapa lama bergabung dengan Suzuki, beliau hanya berkata sederhana: “32 tahun”. Yang berbeda adalah tidak ada sunggingan senyum bangga dengan sedikit sinis pada bibir beliau. Itu adalah sesuatu yang sangat menghibur bagi kami yang masih sangat baru di Suzuki.

Pak Kamto memang sosok yang tidak bisa lepas dari Suzuki dan Soebronto Laras. Selama 30 tahun beliau adalah sopir pribadi Pak Bronto. Setelah dimakan usia, barulah beliau mengabdikan diri menjadi driver umum. Yang menarik adalah semangatnya, tetap sama. Sebuah pengabdian. Pengejawantahan sempurna dari nilai yang dianut Suzuki Indonesia: Integrity & Perseverence.

Tahun depan Pak Kamto pensiun. Tahun depan saya baru selesai program BLP. Tahun depan adalah gerbang baru buat kami berdua. Perlukah saya berdoa supaya bisa tetap betah mengabdi seperti Pak Kamto? Ah, rasanya kita pikirkan itu tahun depan saja….

Saturday, March 15, 2008

ikan hiu

teringat kisah nelayan jepang yang membuat kolam bagi ikan hasil tangkapannya dan memasukkan juga seekor hiu ke dalamnya supaya ikan-ikan tetep segar ketika sampai di pantai, kemarin sore saya cuman bisa senyum-senyum ajah... setelah perasaan tertohok, dongkol dan sedih jadi satu. pak direktur bener-bener ikan hiu. he also said that he will be "Mr. No No" for us, beuh....

anehnya, beberapa menit kemudian perasaan itu berubah. Saya jadi ngerasa tertantang. Ada semangat baru yang tumbuh. Perasaan yang sama ketika kita berhadapan dengan lawan yang tangguh, perasaan ingin menang. Hoho... benar kata pak direktur kepada pak GM, "kalo mau sukses kerja dengan saya, kill your boss"