Friday, December 30, 2005

a girl

yang gak mampu gw lakukan adalah...
berdiri di depan kamu dan bilang
" ... edo sayang kamu..."
yah, sebagai juga seorang sahabat

"kmu adalah sahabat terbaik gw..
banyak banget hal yang gak mungkin edo kerjain tanpa bantuan kmu.
aku gak inget kepanitiaan mana yang gak pernah edo tawarin ma kamu.
bahkan kabinet juga kan? dan kmu selalu ada."

"dulu seringkali edo ngingkari perasaan ini..
edo selalu bilang ini gak mungkin.
edo selalu bilang ini cuman fantasy sesaat.
edo selalu bilang ini gak sehat.
edo selalu bilang ini bukan cinta.
edo capek..."

pernah satu kali edo ditanya
tentang wanita yang edo impikan
dan edo jawab "cewek yang sporty dan feminim"
sporty, bukan hanya berarti suka olahraga
tapi orang yang gak sombong dengan kelebihannya (kemenangannya)
dan ikhlas dengan hasil perjuangannya
juga orang yang strugle sama impiannya...
seperti halnya feminim buat edo adalah independensi, bebas..
dan itu semua ternyata tentang kamu

Friday, December 23, 2005

pesakitan

adalah aku yang senang bermimpi
bermimpi akan kemenangan dan merancang setiap inchi langkah menujunya

adalah aku yang tidak mudah merasa puas
melakukan yang terbaik dan terus berupaya melahirkan edisi revisi

adalah aku yang tidak senang menjadi pengangguran
berpatisipasi dan berkontribusi selalu tampak menyenangkan

adalah aku yang kini jadi pesakitan,
setelah perjalanan ke yogya dan jakarta,
setelah diburu deadline pembuatan RKA,
setelah scrip writting yang melelahkan,
setelah malam-malam pengap di studio yang gulita...

demam, pilek, batuk... enyahlah, aku pengen jogging esok hari!!!

Wednesday, December 21, 2005

1000 rupiah

kemaren malem, sehabis makan, tiba-tiba ajah ada seorang bapak nyamperin gw. wajahnya sih memelas tapi masih sedikit senyam-senyum. terus dia bilang dia dari kehabisan ongkos buat pulang. hari ini dia abis cari kerjaan ke BEC tapi belon dapet. dai nunjukkin sisa uangnya, gak tau 500 atau 100 rupiah, pokoknya sekeping uang logam dan berharap gw bisa bantu dia ngasih duit Rp1000 buat nambahin ongkosnya. trus gw kasih...

herannya, ini bukan pengalaman pertama gw, demikian juga buat kalian kan? klo kita bisa jujur, ini emang kondisi real bangsa ini, miskin. klo kita mau sebentar saja menengok ke luar jendela, inilah lingkungan kita... jadi jangan kaget klo kalian ketemu orang2 seperti tadi, secara setiap hari kita juga nemuin mereka di mana-mana: di perempatan jalan, di warung makan, di tempat wisata, di kuburan dsb...

Monday, December 19, 2005

lamo tak mengisi

waaa... kangen-kangen.
setelah kerjaan semakin banyak, siaware8 yang melelahkan, jalan2 ke yogya dan jakarta... akhirnya sempet juga buka blog. (sebenernya gak sibuk2 amat sih).

kmaren2 nyoba nulis di blog.friendster tapi gagal mulu, huh nyebelin... nulis lagi ah...

lagih mencoba pemahaman baru nih: soal ikhlas...

dulu waktu gw menerapkan banyak sekali kriteria terhadap semua keberhasilan yang pengen gw tuju, gw malah seringkali gagal, setidaknya ngerasa gagal. bahkan ketika orang lain bilang: "udah oke kok do", gw tetep ajah sering ngerasa gagal, belon puas...

pada kasus lain, cewek misalnya, gw juga terbilang tidak sukses. gw putus sama nonk2 karena gw gak sabaran nunggu dia berubah padahal, basicly, nonk2 itu tanpa cacat. sebuah keputusan bodoh yang sudah berhenti gw sesali...

sekarang, gw mau belajar lebih ikhlas, bukan pasrah ato gak punya mimpi tapi lebih bersyukur ajah... gw pengen belajar menyentuh hidup orang lain dengan cara yang benar, dengan cara2 yang tidak menyakitinya, dengan cara2 yang dia inginkan, dengan keridhoan-Nya. gw pengen berkata dengan jujur bahwa "edo sayang kamu walaupun.....". gw pengen menjalani ini sebagai jalan yg gw pilih, bukan sebagai ujian ataupun hukuman, bukan karena surga atau neraka, cuman karena cinta ajah.

pren, help me to walking on this long road, to be brave & tough.